Senin, 04 April 2016

Filsafat dan filosofi dalam photography



Sebelum kita membahas apa itu filosofi dan filsafat dalam fhotography.. sebaiknya kita harus mengerti apa itu filosofi dan filsapat.
filsafat adalah salah satu cabang ilmu yang mempelajari etika, estetika, epistemologi, kosmologi & logika dalam hidup. 

Estetika ialah salah satu cabang ilmu filsafat yang membahas soal-soal seperti "apa itu keindahan?", 
"kapan sesuatu itu disebut indah?", "apa saja kriteria sesuatu dapat disebut indah atau buruk?", 
"bagaimana cara menilai keindahan?", "apa itu seni?", "kapan sesuatu layak disebut seni?", 
"bagaimana menilai suatu karya seni?", "kriteria apa yang dipakai agar sesuatu dapat disebut seni?", 
"bagaimana cara menilai selera?", "apa tujuan dari seni?", dan lain-lain. Intinya, estetika ialah filsafat keindahan atau filsafat seni.

Epistemologi ialah salah satu cabang ilmu filsafat yang ngebahas soal-soal seperti "apa itu pengetahuan?", 
"bagaimana cara manusia menemukan pengetahuan?", "kapan pengetahuan patut disebut benar atau salah?", "apa saja kriteria pengetahuan yang benar?", "apa saja batas-batas pengetahuan manusia?", dan lain-lain. 
Kosmologi adalah sebuah cabang ilmu filsafat yang ngebahas tentang 'kosmos' atau alam semesta. Soal-soal seperti 'gimana sih asal mula adanya alam semesta? 
Logika adalah salah satu cabang ilmu filsafat yang membahas soal-soal seperti "apa itu pemikiran atau penalaran?", 
"bagaimana menalar yang benar?", "apa kriteria menalar yang benar?", "bagaimana menilai penalaran yang benar?", 
"apa saja batas-batas berpikir atau bernalar?", "apa saja kesalahan berpikir?", "apa hukum-hukum berpikir yang universal?", 
"bagaimana menyusun argumentasi yang logis?", dan lain-lain. Intinya, 
logika ialah filsafat berpikir atau filsafat bernalar. 

filosofi adalah tatanan atau aturan-aturan dalam hidup yang menjadi aturan tidak tertulis tetapi di gunakan sebagai kebijakan-kebijakan hidup & menjadikan kekuatan & bekal untuk melangkah...... 

“Saya bukanlah yang terbaik tapi saya akan menjadi yang terbaik.” 
“Jangan pedulikan apa yang orang lain pikirkan …, mata Tuhan melihat ketulusan hatimu.” 
"Kebaikan yang kau lakukan hari ini, mungkin besok dilupakan orang. Tetapi teruslah berbuat baik." 

(https://id.answers.yahoo.com/question/index?qid=20081214164253AA7kie6)
apa itu photography  ? (dari bahasa Inggrisphotography, yang berasal dari kata Yunani yaitu "photos" : Cahaya dan "Grafo" : Melukis/menulis.) adalah proses melukis/menulis dengan menggunakan media cahaya. Sebagai istilah umum, fotografi berarti proses atau metode untuk menghasilkan gambar atau foto dari suatu obyek dengan merekam pantulan cahaya yang mengenai obyek tersebut pada media yang peka cahaya. Alat paling populer untuk menangkap cahaya ini adalah kamera. Tanpa cahaya, tidak ada foto yang bisa dibuat.
Prinsip fotografi adalah memokuskan cahaya dengan bantuan pembiasan sehingga mampu membakar medium penangkap cahaya. Medium yang telah dibakar dengan ukuran luminitas cahaya yang tepat akan menghasilkan bayangan identik dengan cahaya yang memasuki medium pembiasan (selanjutnya disebut lensa).
Untuk menghasilkan intensitas cahaya yang tepat untuk menghasilkan gambar, digunakan bantuan alat ukur berupa lightmeter. Setelah mendapat ukuran pencahayaan yang tepat, seorang fotografer bisa mengatur intensitas cahaya tersebut dengan mengubah kombinasi ISO/ASA (ISO Speed), diafragma (Aperture), dan kecepatan rana (speed). Kombinasi antara ISO, Diafragma & Speed disebut sebagai pajanan (exposure).
Di era fotografi digital dimana film tidak digunakan, maka kecepatan film yang semula digunakan berkembang menjadi Digital ISO.


Jadi Filosofi dari fotografi itu tidak hanya sekedar "menjepret" kan kamera ke objeek yang di tuju, namun yang terpenting dari seni ini adalah kejujuran, realita dan keindahan akan menjadi sebuah moment yang sangat bermakna bagi foto tersebut ataupun sejarah dari foto tersebut.
Warna yang kuat, pencahayaan rendah, bahasa tubuh subyek, serta kedalaman sebuah peristiwa merupakan karakter yang kuat dalam seni photography.

Dalam filosofi fhotography kita juga harus bisa menceritakan apa yang kita fhoto, dari makna, tujuaan, cerita,dan juga arti dalam fhoto tersebut, bnyak orang yang mengabadikan sebuah gambar tidak tau tujuan dan makna dalam fhoto yang di abadikannya. sering seorang fhotograpfer pemula mengungkap kan bahwa mengabadikan sebuah gambar dikarenakan  dia menyukai objek tersebut, kadang dalam seni photography keindahan dalam sebuah objek yang di abadikan juga punya cerita tujuan dan makna dalam sebuah gambar yang di abadikan lewat sebuah kamera.
Contoh, photography lancape (photography keindahan alam) dalam photography lancape, indentik dengan sebuah keindahan, tetapi dalam seni photography lancape juga punya cerita dan tujuannya, cerita  dalam fhotography lancape iyalah kita bisa  menceritakan  kenangan  ketika kita berada ditampat tersebut dan kita bisa menceritakan kepada setiap orang bertapa sejuknya,  damainya, dan juga suara kicauan burung yang begitu indah ke pada seseorang..
Tujuannya ialah supaya apa  yang kita rasakan  orang lain juga bisa merasakan nya dan juga bisa membayangkan bertapa indahnya alam tersebut dengan sebuah karya yang yang telah kita abadikan.
jadi  dalam sebuah cerita dan sebuah fhoto membuat orang yang melihatnya tertarik dan ingin berkunjung untuk merasakan bertapa ndahnya alam tersebut.

0 komentar:

Posting Komentar